Sabtu, 04 April 2009

Risalah Ananda

Untuk Ibunda yang tak pernah lupa mengiringkan doa ditiap langkah Ananda..

ibunda..
besok atau lusa, ketika fajar menyingsing..
Ananda akan dijemput asa ke medan juang
Ananda mohon ridho,
lepaskan sendu dan antarkan ananda dengan senyummu

keikhlasanmu.. kan kuatkanku meniti jalan juang

Bunda..
telah Ananda temukan gunungan cinta dibalik tatap matamu,
kurasakan ombak kasih sayang bergulung-gulugng menghantamku disetiap belai lembut tanganmu
ada aliran harapan saat kau kecup keningku

Bunda
ridhoi ananda dalm jalan ini..
relakan ananda mengenal duri dan kerikil
biarkan ananda menghempaskan peluh
dan melepaskan angin manari di jilbabku

Bunda..
ananda ingin menjadi pejuang..
berdiri didepan barisan para mujahidah
meraih cinta tertinggi

Doa Bunda Ananda mahonkan
Ridho Bunda Ananda Harapkan..

11:02
31 maret'09

Bagaimana Mungkin Aku?

dari bilik cinta, anganku menerawang jauh
mengejar hujan harapan yang tak kunjung reda

Ya Allah bagaimana mungkin aku?
dengan dosa yang telah berpasir
dengan pikir yang jarang mengingat-Mu
dengan jiwa yang munafik!

derai air mata sesal tak mungkin jadi obat!
apa gunanya?
sesal itu tak mungkin punya kekuatan untuk mengembalikan yang telah berlalu

aku kelu...
lisanku telah terpasung dosa..
jiwaku penuh oleh rantai maksiat
dan lukaku semakin parah...

Ya Allah...
aku..hamba-Mu
sungguh telah terlampar jauh dalam kelam
kembali jauh dari satu titik cahaya cinta-Mu

Ya Allah.. hamba takut murka-mu
mohon jangan hukum hamba atas lupanya hamba akan diri-Mu

4 maret '09

Pelangi jiwaku kini

cahaya pelangiku sedang tak berpijar tertutup oleh kelamnya kabut
lengkungannya kecil diantara dinding curam jurang dosa

jiwaku tertepikan lagi
tapi kini begitu lama

dunia menyerangku dan menggolakkan kemelutnya..
selalu bergemuruh..
tak lagi kutemukan damainya jiwa

aku tak mungkin menunggu waktu untuk menyadarkanku dari keterpurukan
meski telah banyak jiwa yang menarikku untuk keluar

mencoba membangunkan dari jatuhnya aku
mengangkatkuuntuk menemukan kembali pijaran cahaya
tapi aku hantya terseret
belum jua mampu untuk bangkit

harapan hanya dalam gumam
mimpi hanya dalam tidur
asa hanya terus dalam hayalan..

waktu akan terlambat
memberiku jawaban
bila aku tak meraihnya

aku tak ingin membuat nuraniku gersang
karena dunia pasti akan mencarinya

aku tak ingin tergoda...
meski dunia menawarkan banyak nikmat semu

oh, pelangi jiwaku...
kapan warnamu akan kembali memberi indah dalam hidupku lagi?

1 maret '09